Senyawa Karbon dan Kegunaannya

Karbon adalah salah satu unsur yang terdapat dialam dengan symbol dalam sistem peridoik adalah “C”. Nama “carbon” berasal dari bahasa latin “carbo” yang berarti “coal” atau “charcoal”. Istilah “coal” menyatakan sediment berwarna hitam atau coklat kehitaman yang bersifat mudah terbakar dan terutama memiliki komposisi utama belerang, hydrogen, oksigen, dan nitrogen.

Karbon memiliki nomor atom 6 dan nomor massa 12,011, terletak pada golongan 4A atau 14 dan terdapat dalam periode 2 dan blok p. Konfigurasi electron atom karbon adalah 1s2 2s2 2p2 atau [He] 2s2 2p2 dengan susunan electron dalam kulit atomnya adalah 2 4 (lihat gambar disamping). Jumlah tingkat energinya adalah 2, dimana tingkat pertama terdapat 2 elektron dan tingkat kedua terdapat 4 elektron.

Karbon merupakan unsur ke-19 yang paling banyak terdapat di kerak bumi yaitu dengan prosentase berat 0,027%, dan menjadi unsur paling banyak ke-4 terdapat jagat raya setelah hydrogen, helium, dan oksigen. Ditemukan baik di air, darat, dan atmosfer bumi, dan didalam tubuh makhluk hidup. Karbon membentuk senyawaan hampir dengan semua unsur terutama senyawa organic yang banyak menyusun dan menjadi bagian dari makhluk hidup.

Senyawa Karbon dibagi menjadi 7 Jenis yaitu Haloalkana, Alkohol, Ether, Aldehida, Keton, Asam Karboksilat dan Ester. Masing-masing memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Beberapa manfaat senyawa karbon diantaranya :

• Diklorometana digunakan sebagai zat anestetik
• Kloroform digunakan sebagai pelarut dan bahan pembuat freon
• Karbon tetraklorida digunakan untuk pelarut lemak dan bahan dry cleaning
• Kloroetana digunakan sebagai bahan pembuat plastik etil selulosa, bahan pembuat anti ketuk pada bensin
• Bromometana digunakan sebagai bahan pemadam kebakaran di pesawat terbang
• Iodometana digunakan untuk obat luka bakar dan bisul
• halotana dimanfaatkan menjadi obat bius
• Monomer teflon digunakan sebagai bahan pelapis anti lengket (teflon)
• 1,2 dibromo etana sebagai zat aditif pada bensin yang menggunakan TEL
• Freon digunakan dalam pendingin AC dan kulkas
• Metanol digunakan sebagai pelarut dan sebagai reaktan untuk membuat ester.
• Metanol juga dapat digunakan sebagai bahan bakar alternative (pengganti minyak bumi).
• Sebagian besar metanol diubah menjadi formaldehida (metanal) yang merupakan bahan untuk membuat plastik (polimer).
• Etanol digunakan untuk membunuh kuman.
• Poliol digunakan sebagai pemanis permen, seperti silitol dan sorbitol.

Baca Juga : Kegunaan Senyawa Karbon Sesuai Jenisnya

Demikianlah penjelasan senyawa karbon dan manfaatnya, semoga bermanfaat.