Pilihan Pekerjaan untuk Manajemen TI yang Cocok Saat Ini

Ada banyak sekali Pekerjaan untuk Manajemen TI, Lulusan bidang ini memiliki peluang yang cukup besar untuk mendapatkan pekerjaan di era digital. Hampir semua perusahaan membutuhkan keterampilan ini.

Tidak semua lulusan TI berarti harus pintar membuat program, terkadang ada juga yang berfokus dalam Manajemen TI. Berikut adalah pilihan pekerjaan yang cocok di bidang TI Jika Anda ingin fokus di bagian manajemen.

1. Manajer Proyek TI

Bagi mereka yang memiliki beberapa pengalaman TI, namun menginginkan lebih banyak tanggung jawab, peran manajer proyek TI menawarkan kesempatan untuk mengasah ketrampilan kepemimpinan.

Manajer proyek TI bertugas mendelegasikan dan mengawasi tanggung jawab di tim mereka serta merencanakan kebutuhan dan alur kerja tim tersebut.

Peran ini paling sesuai untuk orang-orang yang berkembang dalam diskusi, organisasi dan proses serta memiliki kemampuan untuk memotivasi tim mereka untuk menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. Semakin teknis pekerjaannya, semakin banyak yang akan dibayarkan perusahaan. Gaji Manajer cukup tinggi tergantung skala perusahaan.

2. Administrator Sistem

Administrator sistem menjaga sistem bisnis internal dan perangkat lunak berjalan dengan baik. Mereka memastikan bahwa sistem komputer berjalan lancar dan tidak ada kesalahan atau masalah teknis lainnya yang mengganggu rutinitas bisnis sehari-hari.

Administrator sistem terbaik menangani masalah bahkan sebelum mereka muncul. Peran ini sering kali melibatkan fungsi fungsionalitas dari server individual dan komputer multi-pengguna saat ini. Inilah yang membuat keahlian dan peran mereka menjadi fungsi inti dari banyak perusahaan TI saat ini. Dengan demikian biasanya admin sistem memperoleh bayaran yang sebanding dengan tanggung jawab mereka.

3. Analis QA

Analis QA (atau analis penjaminan mutu) bertanggung jawab atas pengendalian kualitas. Mereka menguji semua jenis perangkat lunak, sistem dan aplikasi untuk memeriksa bug dan program berjalan dengan lancar bagi pengguna nantinya.

Mereka bisa menguji situs web, aplikasi seluler, perangkat lunak perusahaan, dan apa saja yang sesuai dengan kode yang dikuasai. Meskipun para analis QA biasanya mengetahui beberapa keterampilan pengkodean, mereka biasanya tidak mengoreksi masalah teknis itu sendiri. Mereka mendokumentasikan masalah dan kesalahan, yang kemudian diteruskan ke tim pengembangan untuk diselesaikan.

Besaran yang dibayarkan pun cukup lumayan tergantung dari skala perusahaan. Mereka juga bisa disebut bug reporter yang mungkin bekerja secara freelance atau bebas jam kantor.

Jika Anda mencari pekerjaan di salah satu bidang ini, atau jika Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang peluang kerja di bidang teknologi, hubungilah forum-forum kerja online yang sudah tersedia saat ini.