Pengertian Sistem Ekonomi Komando, Ciri dan Jenisnya

0 21

Salah satu sistem ekonomi yang ada di dunia adalah sistem ekonomi komando. Dalam artikel ini akan dibahas mengenai definisi sistem ekonomi komando, ciri-ciri siste ekonomi komando dan jenis sistem ekonomi komando serta contoh penerapannya.

Pengertian Sistem Ekonomi Komando, Ciri dan Jenisnya
Pengertian Sistem Ekonomi Komando, Ciri dan Jenisnya

Pengertian sistem ekonomi komando

Sistem ekonomi komando adalah sistem ekonomi yang diatur penuh oleh pemerintah pusat. Sistem ekonomi komando ini juga dikenal dengan sistem ekonomi terpusat atau sistem ekonomi desentralisasi.

Dalam sistem komando, jenis maupun jumlah barang yang harus diproduksi ditentukan oleh pemerintah. Pemerintah merencakanan dan mengatur alternatif penggunaan faktor produksi yang terbatas.

Contohnya, jika pada masa tertentu dibutuhkan banyak mesin pemotong rumput, maka faktor-faktor produksi yang dipakai untuk menghasilkan barang lain (misalnya sepeda motor) akan dialihkan untuk memproduksi pemotong rumput, sementara produksi sepeda motor mungkinakan dikurangi.

Mekanisme Pelaksanaan Sistem Ekonomi Komando

Mekanisme pelaksanaan sistem ekonomi komando biasanya dibentuk badan perencana ekonomi pusat. Badan ini akan menentukan jenis dan jumlah barang dan jasa yang harus dihasilkan oleh berbagai unit produksi yang ada pada negara itu.

Oleh karenanya, sistem komando memungkinkan pemerintah untuk menyusun dan menyelenggarakan program ekonomi besar yang bersifat massal dengan mudah. Dalam sistem ini pemerintah mempunyai kekuasaan yang besar terhadap faktor-faktor produksi karena sebagian besar modaldan alat produksi lainnya dimiliki pemerintah.

Seluruh kegiatan ekonomi diatur dan dikendalikan sepenuhnya oleh pemegang kekuasaan. Pemerintah akan mendata berbagai kebutuhan dari masyarakatnya dan mengatur alat-alat pemuas kebutuhan (barang dan jasa), produksi serta pendistribusiannya.

Kegiatan-kegiatan pemerintah tidak selalu mengacu pada usaha untuk mendapatkan keuntungan atau mencapai tingkat efisiensi yang tinggi. Keadaan ini memungkinkan pemerintah untuk menggunakan semua tenaga kerja yang terdapat dalam perekonomian dan mentolerir adanya pengangguran tersamar atau orang yang bekerja hanya beberapa jam sehari.

Dengan demikian, pada sistem komando, pengangguran dapat dihapuskan dan distribusi pendapatan lebih mudah disesuaikan dengan yang dikehendaki.

Ciri-Ciri Sistem Ekonomi Komando

Adapun ciri-ciri sistem ekonomi komando antara lain sebagai berikut :

  • Masyarakat tak bisa menentukan jenis pekerjaan yang dinginkannya
  • Pihak swasta tidak ada yang melakukan kegiatan ekonomi kecuali untuk pemerintah
  • Pemerintah bersifat pateralisme (mengatur penuh)
  • Harga-harga barang ditentukan oleh pemerintah
  • Semua sumber produksi dan alat produksi menjadi milik pemerintah 
  • Segala sesuatu mengenai kegiatan ekonomi diatur oleh pemerintah 
  • Segala keinginan maupun perintah penguasa wajib dilaksanakan oleh rakyat
  • Tidak ada kebebasan mendirikan usaha bagi rakyat
  • Produksi dilakukan khusus hanya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Kelebihan Sistem Ekonomi Komando

Sebagai sebuah sistem, tentu ekonomi komando memiliki kelebihan dibanding sistem ekonomi lainnya. Adapun kelebihan dan keunggulan sistem ekonomi komando adalah sebagai berikut :

  • Pengangguran dapat dikurangi, hampir tidak ada yang menganggur.
  • Pemerintah yang bertanggung jawab penuh pada perekonomian negara
  • Relatif mudah melakukan pemerataan pendapatan serta pengendalian harga
  • Relatif mudah melaksanakan produksi dan distribusi barang
  • Tidak ada kesenjangan ekonomi pada masyarakat
  • Kemakmuran bagi masyarakat pasti terjamin 
  • Penggunaan produk yang ada dalam negeri berjalan lancar
  • Pemerintah dapat ikut campur dalam mengendalikan harga
  • Pemerintah lebih mudah dalam mengendalikan inflasi harga
  • Pengendalian dan pengawasan ekonomi negara lebih mudah dilakukan

Kekurangan Sistem Ekonomi Komando

Sistem ekonomi ini juga memiliki banyak kekurangan. Adapun kekurangan dan kelemahan sistem ekonomi komando adalah sebagai berikut :

  • Hak cipta pribadi atau perseorangan kurang dihargai.
  • Tidak ada kreatifitas rakyat dan minimnya inovasi 
  • Setiap orang harus menerima dan menjalankan semua keputusan pemerintah 
  • Pemerintah kesulitan untuk menghitung semua kebutuhan masyarakat
  • Sulit menghitung besarnya biaya kegiatan produksi secara sentral
  • Konsumen tidak selalu memperoleh barang dan jasa seperti keinginannya
  • Perbedaan kepentingan antara pemerintah dan masyarakat
  • Sistem pasar monopoli yang justru merugikan masyarakat
  • Tidak ada kebebasan dalam wirausaha. 
  • Pertumbuhan ekonomi lambat
  • Fluktuasi ekonomi sangat dipengaruhi politik dan siapa yang berkuasa

Contoh Negara dengan Sistem Ekonomi Komando

Contoh negara yang menlaksanakan sistem ekonomi komando misalnya adalah Korea Utara. Korea utara dengan sistem pemerintahan sosialis komunis memiliki sistem ekonomi terpusat yang diatur pemerintah.

Demikianlah mengenai Pengertian Sistem Ekonomi Komando, Ciri dan Jenisnya. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan.

Referensi :

https://www.thebalancemoney.com/

Tuliskan Komentar