Beranda Ekonomi Entrepreneur dan Entrepreneurship

Entrepreneur dan Entrepreneurship

0 20

Pengertian entrepreneur adalah seseorang yang memiliki kreativitas inovasi dan juga keberanian untuk berusaha mengambil peluang menghadapi risiko dan berani membuka usaha baru. Jika tertarik menjadi seorang entrepreneur ada baiknya membaca artikel ini karena dalam artikel ini akan dibahas mengenai pengertian entrepreneur, pengertian entrepreneurship menurut para ahli, sejarah enterpreneurship, sejarah entrepreneurship di indonesia serta sifat-sifat seorang entrepreneur.

Pengertian Entrepreneur dan Entrepreneurship

Entrepreneur secara etimologi berasal dari bahasa perancis yaitu entreprende yang artinya berusaha istilah ini sudah mulai dikenal sejak abad ke-17.

Sementara entrepreneurship adalah gabungan dari kreativitas inovasi dan keberanian setiap manusia untuk menghadapi risiko melalui kerja keras dalam membentuk atau memelihara usaha baru.

Sehingga dapat disimpulkan pengertian entrepreneurship adalah kemampuan dalam berpikir kreatif dan berperilaku inovatif yang digunakan sebagai dasar sumber daya tenaga penggerak tujuan cara-cara dan proses dalam menghadapi tantangan hidup khususnya dalam bidang ekonomi.

Dalam ilmu ekonomi dan bisnis beberapa ahli mengemukakan berbagai definisi yang berkaitan dengan entrepreneur maupun enterpreneurship :

Pengertian entrepreneur dalam bisnis

Dalam bisnis, pengertian entrepreneur adalah memulai sebuah bisnis.

Pengertian entrepreneur dalam kamus merriam-webster

Dalam kamus merriam-webster menggambarkan bahwa definisi dari pengertian entrepreneur adalah sebagai seseorang yang mengorganisir dan menanggung sebuah risiko, sebuah bisnis atau usaha.

Pengertian entrepreneurship (kewirausahaan) menurut thomas w. Zimmerer (2008)

Menurut thomas w. Zimmerer (2008) bahwa pengertian entrepreneurship adalah penerapan kreativitas dan keinovasian untuk memecahkan permasalahan dan upaya memanfaatkan peluang-peluang yang dihadapi setiap hari.

Pengertian entrepreneurship menurut andre j. Dubrin (2008)

Menurut andre j. Dubrin bahwa pengertian entrepreneurship berarti seseorang yang mendirikan dan menjalankan sebuah usaha yang inovatif.

Pengertian entrepreneur menurut hendro dan chandra w.w

Menurut hendro dan chandra w.w (2006) dalam bukunya be a smart and good entrepreneur menjelaskan bahwa pengertian entrepreneur adalah suatu kemampuan mengelola sesuatu yang ada dalam diri anda untuk dimanfaatkan dan ditingkatkan agar lebih optimal sehingga dapat meningkatkan taraf hidup anda di masa mendatang.

Pengertian entrepreneur menurut hisrich (2004, p9)

Menurut hisrich bahwa pengertian entrepreneurship adalah proses membuat sesuatu yang baru dengan nilai dari konsumsi waktu dan daya yang dibutuhkan untuk memperkirakan keuangan, fisik, dan resiko sosial, dan mendapatkan penghargaan hasil dari moneter dan kepuasaan personal dan kebebasan.

Pengertian entrepreneur menurut drucker dalam alma (2008, p2)

Menurut drucker bahwa pengertian entrepreneur adalah seseorang yang mampu memanfaatkan peluang.

Pengertian entrepreneur menurut schumpeter

Menurut schumpeter dalam alma (2008. P.24) bahwa pengertian entrepreneur adalah orang yang melihat adanya peluang kemudian menciptakan sebuah organisasi untuk memanfaatkan peluang tersebut.

Pengertian entrepreneur menurut sarosa (2005, p.2)

Menurut sarosa bahwa pengertian entrepreneur adalah seseorang yang memiliki visi, semangat dan melakukan suatu tindakan-tindakan yang dapat dibuktikan atau secara nyata dalam dunia usaha untuk menciptakan dan mengembangkan sendiri sumber-sumber pendapatan atau incomenya tanpa harus bergantung semata-mata kepada orang lain.

Pengertian entrepreneurship menurut suryana

Menurut suryana bahwa pengertian entrepreneurship diartikan sebagai suatu proses penerapan kreativitas dan inoasi untuk memecahkan dan menari peluang dari masalah yang dihadpai oleh setiap orang dalma kehidupan sehari-hari.

Sejarah entrepreneurship

Sejarah entrepreneurship jika dilihat dari kronologinya sudah diperkenalkan oleh richard kustiwa pada tahun 1755. Sementara di dunia internasional istilah ini mulai dikenal pada abad ke 17 atau sekitar tahun 1800.

Entrepreneurship di berbagai penjuru dunia didefinisikan dengan berbagai makna dan nama misalnya di belanda dikenal dengan nama ondernemer atau dalam bahasa perancis mereka mengenal dengan istilah entreprende.

Sementara untuk di jerman dikenal dengan istilah unternehmer. Apapun istilahnya sejatinya kata enterpreneur mengacu pada kegiatan melakukan usaha.

Pada tahun 1950-an enterpreneurship mulai berkembang dan diperhatikan lebih intensif oleh berbagai negara di dunia. Salah satunya adalah dengan mengembangkan pendidikan.

Entrepreneurship dan sejak tahun 1970-an banyak universitas mengajarkan tentang enterpreneurship manajemen usaha. Setidaknya pada tahun 1980-an sudah ada lebih dari 500 sekolah di amerika yang mengembangkan pendidikan enterpreneurship

Sejarah enterpreneurship di Indonesia

Setelah kemerdekaan Indonesia dan berkembangnya dunia pendidikan di Indonesia entrepreneurship mulai diajarkan di sekolah atau universitas tertentu di Indonesia. Selain pendidikan formal yang didapatkan di sekolah-sekolah pengembangan enterpreneurship juga dilakukan melalui pelatihan-pelatihan.

Forum yang diajarkan dengan metode seminar dengan menghadirkan tokoh-tokoh entrepreneur yang akan memberikan contoh pengembangan enterpreneurship. Selain itu semenjak dikembangkannya ekonomi kreatif di masyarakat Indonesia dan trend entrepreneur muda di Indonesia pengetahuan tentang enterpreneurship menjadi semakin berkembang dan dikenal luas melalui berbagai media.

Ciri-ciri entrepreneur

Terdapat beberapa ciri-ciri yang harus dimiliki oleh seorang entrepreneur dalam karakter dan kepribadiannya, yaitu :

Creation

Creation adalah proses menciptakan suatu peluang bisnis dari peluang yang ada.

Innovation

Innovation berarti mengembangkan inovasi dalam lingkup bisnisnya yang meliputi produk baru, proses, market, material dan organisasi.

Risk undertake

Risk undertake dapat diartikan bahwa setiap entrepreneur menerima dan juga mengambil resiko bahwa bisnis yang dijalankannya akan mengalamik erugian atau kegagalan.

General management

General menagement berarti pemilik bisnis harus dapat mengelola dan mengalokasikan seluruh sumber dayanya yang terbatas

Performance intention

Performance intention adalah menciptakan pertumbuhan yang tinggi dan menghasilkan laba (yulianto, 2009).

Sifat-sifat entrepreneur

Selain menunjukan ciri-ciri di atas, untuk menjadi seorang entrepreneur juga harus memiliki sifat-sifat entrepreneur. Adapun sifat-sifat yang harus dimiliki seorang entrepreneur menurut alma (2008,53) adalah sebagai b
erikut :

1. Percaya diri

Sifat utama dari percaya diri dimulai dari pribadi yang mantap, tidak mudah terombang-ambing oleh pendapat dan saran orang lain, melainkan menggunakan sebagian saran tersebut sebagai masukan.

2. Berorientasi pada tugas dan hasil

Sifat seorang entrepreneur tidak mengutamakan prestige dahulu melainkan juga pada focus kepada prestasi yang ingin di capai.

3. Pengambilan resiko

Ciri pengambilan resiko berpengaruh penting dalam dunia wirausaha yang penuh dengan resiko dan tantangan. Hal demikian harus diperhatikan adalah bahwa bagaimana seseorang entrepreneur mengambil sebuah resiko dengan penuh pertimbangan.

4. Kepemimpinan

Dalam diri seorang entrepreneur mutlah mempunyai jiwa kepemimpinan. Seorang pemimpin yang baik harus mendengar suatu saran dan kritik dari bawahannya demi kemajuan kinerja perusahaan.

5. Keorisinilan

Yang dimaksud dengan orosinil disini adalah seorang entrepreneur yang tidak hanya menjadi pengekor bagi orang lain, akan tetapi mempunyai pendapat sendiri, ide yang orisinil dan mampu merealisasikan ide tersebut.

6. Berorientasi kepada masa depan

Seorang entrepreneur berpikir kedepan atau memiliki visi kedepan. Sebab dalam menjalankan suatu usaha bukan hanya didirikan untuk sementara, akan tetapi selamanya. Untuk menyiapkan visi yang jauh kedepan tersebut, entrepreneur perlu menyusun perencanaan dan juga strategi yang matang.

7. Kreativitas dan inovasi

Kreativitas merupakan kemampuan mengembangkan suatu ide yang baru, dan menemukan suatu cara yang baru dalam melihat suatu peluang ataupun berupa problem yang akan dihadapinya. Inovasi adalah kemampuan untuk menggunakan solusi kreatif dalam mengisi peluang hingga mampu membawa manfaat bagi kehidupan masyarakat.

Menjadi entrepreneur bukan hanya tentang seberapa modal finansial yang dimiliki untuk mengembangkan usaha. Tetapi juga seberapa besar niat dan usaha atau kerja keras yang dilakukan untuk mengembangkan sebuah usaha baru

Sebut saja beberapa perusahaan startup di indonesia yang sudah berkembang seperti go-jek dan traveloka. Menurut informasi yang saya baca di internet bahwa sebelumnya usaha tahap tersebut berjalan tanpa menuai keuntungan. Namun karena memiliki visi masa depan yang baik sang pengembang tetap menjalankan usahanya tersebut. Hingga kini nilai perusahaan tersebut mungkin sudah sangat tinggi hingga bisa mensponsori liga sepak bola di indonesia.

Demikianlah mengenai pengertian entrepreneur, pengertian entrepreneurship menurut para ahli, sejarah enterpreneurship, sejarah entrepreneurship di indonesia serta sifat-sifat seorang entrepreneur.

Indonesia adalah negara yang besar dengan berbagai sumber kekayaan alamnya. Namun ternyata masih sangat sedikit sekali jumlah entrepreneur di indonesia. Oleh karena itu indonesia memerlukan lahirnya banyak enterpreneur muda yang memiliki visi untuk mengembangkan dan memajukan bangsa. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan bagi pembaca.

Tuliskan Komentar